Pengalaman Usaha Cerita Peternak Ayam Petelur Sukses

DOKTERUNGGAS.COM – Namanya Pak Andri Ramli, Seorang mantan pegawai perusahaan Pertamina, dengan gaji yang tinggi rela untuk keluar kerja demi mendirikan ternak ayam petelur. Tapi karena beliau memiliki keyakinan jika beternak ayam petelur ini prospek untuk jangka panjang.

Banyak kisah sukses para pengusaha yang nekat keluar dari pekerjaan yang sudah mapan untuk mendirikan usahanya sendiri. Seperti halnya Andri Ramli yang keluar dari pekerjaan konstruksi bidang Migas dengan gaji 2 digit. Lalu dia mendirikan usaha ayam petelur bernama Depot Telur Anggrek.

pengalaman cerita peternak ayam petelur sukses

“Setelah tamat kuliah pada tahun 2007 di Fakultas Teknik Unhas, saya bekerja di dunia konstruksi bidang Migas, Power Plant, dan Mining. Boleh dibilang dalam kurung waktu tersebut saya keliling Indonesia,” terang Andri

Karena jauh dari rumah, Andri mulai berfikir sampai kapan dirinya harus berpindah-pindah dari satu project ke project lain, dari satu provinsi ke provinsi lain.

“Terus apakah saya akan jauh dari rumah terus hanya untuk mencari rezeki? Kenapa saya tidak bisa membuka usaha atau mencari rezeki di kampung saja? Maka dari itu saya mulai berfikir dan pasang target harus resign kerja sebelum umur 35 tahun dan Alhamdulillah di umur 32 tahun saya memberanikan diri untuk resign, atau artinya 3 tahun lebih cepat waktu itu,” ungkapnya.

“Niat ini saya fikirkan pada saat Project PLTU Paiton 815 MW di Jawa Timur setelah dari Project Petrochemical di Banten Jawa Barat. dan sebelumnya saya dari Kalimantan Timur bekerja di lokasi pengeboran minyak yang sekarang sudah diambil alih oleh Pertamina,” sambungnya.

Untuk memulai usaha di bidang peternakan ayam petelur, pria 37 tahun ini mulai dengan sering melakukan safari dari kandang ke kandang peternakan rakyat di daerah tempat dia bekerja dulu.

“Kurang lebih 3 tahun hanya melakukan safari atau kunjungan kunjungan ke kandang peternak. Mungkin karena orang kerja jadi terlalu banyak mikir ditambah saya orang teknik jadi terlalu banyak perhitungan resiko dan lain-lain,” ujarnya sambil tertawa.

“Apalagi karena gaji yang akan saya tinggalkan pada saat itu sudah posisi 2 digit termasuk besar, dan perlu juga meyakinkan orang tua,” imbuhnya.

Akhirnya, Andri mulai menjalankan bisnis ini setelah resign di tahun 2015. Kemudian awal tahun 2016, dia mengenal usaha peternakan ayam petelur.

“Awal saya memulai dengan membuat kandang ayam petelur kurang lebih pertama saya isi 4 ribu ekor ayam,” kenangnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan kenapa ngotot ingin menjalankan usaha peternakan ayam petelur. Pertama, karena menganggap bisnis ini adalah kebutuhan pokok bagi semua kalangan masyarakat, baik dari kalangan bawah, menengah, dan atas. Sehingga bisa dibilang size marketnya besar.

“Kedua, saya beranggapan peternakan sekarang jarang dikelola oleh anak muda. Sedangkan arah perkembangan bisnis sekarang sudah masuk era digitalisasi sedangkan peternakan rakyat saat ini boleh dibilang 90 persen di kelola oleh orang tua,” jelasnya.

“Dan terakhir, masuk di pasar ini karena ini kebutuhan sehari hari dan merupakan bahan pokok,” lanjutnya.

Menurut dia, tantangan dari usaha ini adalah harus meninggalkan tempat kerja yang ber-AC dan punya anak buah. Juga masuk kerja mulai tanggal 1 dan akhir bulan menerima gaji.

“Sedangkan sekarang harus bermain di kandang ayam yang di mana semua hari diurus sendiri. Mulai produksi di kandang, marketingnya, dan kesehatan ayamnya,” ungkapnya.

“Awal merintis memang kadang ketawa jika diingat. Kadang muncul dalam hati insinyur kok jualan telur di pasar. Tapi Alhamdulillah semua bisa terlewati dengan ada target dan goal yang ingin kita capai,” tambahnya.

Ke depan, dia ingin mendirikan perusahaan peternakan ayam petelur yang hadir memberikan telur yang segar di masyarakat dengan mampu menghadirkan 4 ribu rak atau 8 ton per hari.

Terakhir, Andri juga membagikan tips bagi para pengusaha pemula agar bisnisnya berjalan lancar. “Tips saya apapun usaha kita tetap fokus. Pakailah kata enter jangan entar. Jangan cerita tapi action. Tugas kita hanya ikhtiar maksimal hasilnya serahkan sama Allah SWT dan dalam bisnis libatkan Allah SWT,” pesannya.

( Baca Juga : Berikut salah satu usaha agar anda bisa sukses ternak ayam Petelur, KLIK DI SINI )

jual doc ayam petelur murah

Anda Juga Ingin Sukses Seperti Meraka ? Silahkan Hubungi Kami Konsutasi Gratis tentang Ayam Petelur Di Bawah ini : 

iphone 035

Kantor Kami

OFFICE : CV.GAVIN CORPORATION
JL. Raya Menengai, Dusun Slatung, Desa Tlogoagung, Kecamatan Kembangbahu, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur

A/n Drh.Alvin Paradiptya, M.Vet
WhatssApp : 0856 55 28 11 14
Handphone : 0856 55 28 11 14

Ibu Diana ( Staff Admin ) Handphone : 0856 0783 6410
WhatssApp : 0856 0783 6410
Email : DokterUnggas@yahoo.com

Pak Hasan ( Staff Gudang/Manager Peternakan) Handphone : 0819 1300 0295

WhatssApp : 0819 1300 0295

 Sumber : https://kumparan.com/

About dokter unggas

CV.Gavin Corporation adalah perusahaan penyedia produk peternakan unggas terbesar di Indonesia. kami menyediakan berbagai macam, peralatan kandang close house dan memberikan tips cara meningkatkan bobot broiler Hubungi Hp 0856 55 28 11 14

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *