Banyak orang takut gagal, menghindari cobaan atau tantangan dan sedih berkepanjangan saat mendapat cobaan atau musibah.
Bisnis rugi bagi pebisnis itu biasa, begitu jg dg bisnis ayam yg rugi itu biasa. harta adalah milik Allah. Kita hanya dititipi untuk mengelola, saat harta diambil oleh yang punya maka sungguh tak pantas bila kita marah.
Abdurahman bin Auf sebagai pebisnis kaya raya pada zaman Nabi saw bisa kita jadikan suri tauladan. Saat bisnisnya selalu untung besar, ketika malam tiba Abdurrahman bin Auf malah menangis dan mengadu kepada Allah. “Ya Allah mengapa usahaku selalu memberi keuntungan besar? Aku khawatir semua nikmat dari-Mu aku terima di dunia dan aku tidak mendapatkannya di akhirat.”
Apabila hidup kita ayem-tentrem alias berada di zona nyaman, waspadalah dan bersedihlah. Segeralah buat target-target yang lebih menantang agar cobaan dan ujian datang kepada kita. Perluas zona nyaman Anda. Ingatlah pesan nabi, “Yang tidak pernah mendapat ujian atau cobaan, sesungguhnya ia jauh dari kasih sayang Allah.”
Orang yang beriman tidak akan takut seberapa hebat ujian dari Allah Swt, Senjatanya adalah Doa selalu mendekatkan diri KepadaNYA.
Salam !
www.DokterUnggas.com
